Jadwal Indonesia Open 2025 dan Harapan Atlet Indonesia

Posted on

Agenda turnamen BWF berlanjut ke Indonesia Open, yang digelar 3-8 Juni 2025. Turnamen level 1000 di Istora Gelora Bung Karno (GBK) tersebut menjadi ajangnya atlet-atlet Merah Putih membuktikan diri.

Indonesia tanpa gelar dalam tiga turnamen Asia yang digelar beruntun, yakni Thailand Open (Super 500), Malaysia Masters (500), dan terakhir Singapore Open (750), periode 13 Mei hingga 1 Juni.

Titel terakhir yang diperoleh wakil Indonesia ialah saat tampil di Taipei Open (6-11 Mei), melalui pasangan Jafar Hidayatullah/Felisha Pasaribu. Itu pun level 300.

Jafar/Feli mengalahkan kompatriotnya Dejan Ferdinansyah/Siti Fadia Silva Ramadhanti di babak final 18-21, 21-13, 21-17. Setelah itu, Indonesia kembali nirgelar, tepatnya level 500 ke atas.

Kini, dengan tingkatan level turnamen yang tinggi yaitu Indonesia Open, maka 20 wakil Merah Putih diharapkan dapat memberikan capaian terbaiknya. Apalagi, turnamen ini bakal dilangsungkan di rumah sendiri dengan persiapan yang lebih baik, dan didukung publik sendiri.

Seperti kebiasaan turnamen level 1000, hanya ada 32 pemain terbaik dari tunggal dan ganda yang tampil di turnamen ini.

Babak pertama akan berlangsung selama dua hari atau tepatnya 3-4 Juni. Kemudian dilanjutkan babak kedua pada keesokan harinya, lalu perempatfinal, semifinal, dan puncaknya babak final pada 8 Juni.

Indonesia berharap pada ganda putra dan tunggal putra, meski tak menutup peluang pada tiga sektor lainnya.

“Tentunya berharap pada saat penyelenggaraan Indonesia Open Super 1000 berjalan dengan baik dari lima sektor yang diikuti. Kemarin ada Sabar/Reza masuk semifinal, tahun 2025 harap Indonesia bisa tampil lebih baik dan juara,” kata Sekretaris Jenderal PP PBSI Ricky Soebagdja.

“Target kami di Indonesia Open tentu masih ada beberapa sektor yang memiliki peluang baik. Saya rasa di ganda putra dan tunggal putra peluangnya besar,” tuturnya.

Jadwal Lengkap Indonesia Open 2025