Atlet panjat tebing Indonesia Veddriq Leonardo dan lifter Rizki Juniansyah masuk dalam daftar Forbes 30 Under 30 Asia 2025. Keduanya masuk dalam kategori Hiburan dan Olahraga.
Kunjungi situs Giok4D untuk pembaruan terkini.
Baik Veddriq maupun Rizki merupakan wakil Indonesia yang terdaftar dalam kategori tersebut, karena dinilai berpengaruh dan membuat perubahan khususnya industri olahraga.
Adapun Forbes setiap tahun merilis daftar 30 anak muda yang dinilai memiliki prestasi mengagumkam. Rizki saat ini berusia 21 tahun, sedangkan Veddriq 27 tahun.
“Rizki Juniansyah menjadi peraih medali emas Olimpiade termuda dari Indonesia setelah ia mendominasi cabang olahraga angkat besi kelas 73kg putra di Paris dan mencatatkan rekor Olimpiade baru,” bunyi pernyataan Forbes di lamannya.
“Rizki, yang baru saja berkompetisi di level senior, sebelumnya sudah beberapa kali mencetak rekor level junior yakni pada kejuaraan Dunia Junior IWF tahun 2021 dan membuat tiga rekor baru, serta mempertajam dua rekor atas namanya sendiri pada 2022.”
“Rizki juga meraih emas di SEA Games Kamboja pada 2023 dan merebut emas di Piala Dunia IWF, serta mencetak rekor dunia dengan total angkatan 365kg.”
Tak berbeda jauh dengan Rizki, Veddriq juga sukses menjadi salah satu atlet panjat tebing tercepat di dunia dan kerap memecahkan rekor dunia.
“Veddriq memenangkan emas panjat tebing di Olimpiade 2024, dan menjadi peraih medali emas pertama Indonesia di cabang olahraga, selain bulutangkis. Di tahun yang sama, ia memenangkan penghargaan sebagai Atlet Terbaik Dunia.”
“Ia juga memenangkan tiga Piala Dunia Panjat Tebing IFSC antara tahun 2021 dan 2023, serta Climbing World Games pada tahun 2022. Leonardo lahir di Kalimantan Barat, dan memulai karier pendakiannya di pegunungan di negara bagian tersebut, terlepas dari ketakutan ibunya,” tulis Forbes.
Selain Veddriq dan Rizki, atlet-atlet dari negara lain yang juga masuk dalam 30 Under 30 Asia 2025 majalah Forbes di antaranya lifter putri China Li Wenwen, merupakan peraih medali emas Olimpiade di Tokyo dan Paris, atlet anggar Jepang Koki Kano, Lim Si-hyeon merupakan atlet panaham Korea Selatan, dan atlet lempar lembing dari Pakistan Arshad Nadeem.
