Atlet panjat tebing Indonesia Veddriq Leonardo tak masuk dalam skuad SEA Games di Thailand Desember ini. Ia difokuskan untuk ikut kualifikasi Asian Games 2026.
Sebagai atlet berpengalaman dan sarat prestasi, Veddriq sejatinya bisa menjadi andalan Indonesia meraup medali emas di pesta olahraga multievent terbesar se-Asia Tenggara yang dimulai 9-20 Desember ini.
Namun, Federasi Panjat Tebing Indonesia (FPTI) dan tim pelatih memutuskan untuk menurunkan pelapis keduanya di SEA Games nanti. Sementara level elite atau senior dipersiapkan untuk mengikuti ajang kualifikasi yang levelnya tinggi yaitu Asian Games.
Namun bukan berarti tanpa target. Para pelapis tersebut tetap ditargetkan untuk meraup sedikitnya dua sampai tiga medali emas. Sedangkan untuk senior diharapkan bisa meloloskan atlet di Asian Games Aichi-Nagoya tahun depan.
Saat ini, FPTI baru mengamankan dua kuota kategori Lead dan satu untuk Boulder. Sedangkan kategori Speed baru akan dimulai perebutan tiket Asian Games mulai Maret 2026.
“Persiapan terdekat Asian Games dan saya masih (ingin lolos) karena Asia ini kekuatannya luar biasa ada China, Iran, dan sekarang yang baru Kazakhstan. Kita lihat kemarin di Olimpiade wakil-wakil Asia cukup banyak juga,” kata Veddriq dalam keterangannya kepada pewarta di Bekasi.
“Jadi tantangannya setelah Olimpiade kemarin, gairah teman-teman yang ada di zona Asia pasti lebih fokus karena persaingan juga semakin ketat,” lanjut pria berusia 28 tahun ini.
Tetap Support Tim SEA Games
Kendati berbeda fokus, Veddriq memastikan tetap mendukung atlet-atlet muda yang akan tampil di SEA Games Thailand.
“Di sini yang pasti kami kerja sama tim, dalam arti berlatih bersama, bagaimana kami menjaga satu sama lain. Konsentrasinya, istirahat, berlatih, jadi menjaga ekosistem persaingan internal agar bisa lebih perform,” kata peraih medali emas Olimpiade Paris 2024 ini.
“Kalau latihan dengan teman-teman yang sudah juara dunia itu kan memberi kesempatan para junior yang insyaallah berangkat ke SEA Games. Sharing pengalaman,” tambahnya.
Panjat tebing terakhir kali dipertandingkan di SEA Games 2011. Saat itu, Indonesia menjadi juara umum denga merebut sembilan medali emas dan lima medali perak. Setelah 14 tahun, bagaimana peluangnya menurut Veddriq.
“Kalau saya lihat potensial. Tapi kan panjat tebing juga baru (tahun ini) karena sudah lama tak dipertandingkan di SEA Games. Ya mungkin banyak pertimbangan tapi kita optimistis Indonesia akan memberikan yang terbaik,” kata atlet asal Pontianak, Kalimantan Barat ini.
