Sebagian atlet atletik Indonesia proyeksi SEA Games 2025 dijadwalkan melakukan aklimatisasi di Jakarta. Latihan efektif dilakukan mulai hari Rabu (19/11).
Cabor atletik diketahui telah menjalani latihan sejak setahun terakhir di Pusat Pelatihan Atletik Pangalengan, Jawa Barat. Total ada 30 atlet yang disiapkan Pengurus Besar Persatuan Atletik Seluruh Indonesia (PB PASI) untuk mengikuti SEA Games yang berlangsung di Thailand pada 9-20 Desember mendatang. Rinciannya, 14 atlet putri dan 16 atlet putra.
Selain itu, tim Pelatnas Atletik kini memutuskan untuk memindahkan sebagian atletnya ke Jakarta sebagai bagian dari program aklimatisasi menjelang diselenggarakannya SEA Games 2025.
“Kami mengusulkan ke pimpinan per tanggal 18 November hari ini, anak-anak sudah turun ke Jakarta. Jadi mereka akan berlatih di Pusat Pelatihan Olahraga Pelajar (PPOP) di Ragunan mulai besok atau lusa efektifnya,” kata Manajer Tim Nasional Atletik, Mustara Musa, dalam sambungan telepon dengan detikSport, Selasa (18/11/2025).
Menurut Mustara, penyesuaian ini diperlukan khususnya bagi atlet-atlet sprint dan teknik karena di Pangalengan masuk musim hujan sehingga berdampak pada latihan yang dilakukan.
“Kondisi ini tentu cukup mempengaruhi walau ada tempat gym besar di sini tapi pasti terganggu, makanya kami pilih di Jakarta (aklimatisasi),” tuturnya.
“Jadi yang datang ke Jakarta itu Emilia Nova dan kawan-kawan, atlet nomor teknik, dan sebagian nomor menengah,” kata Mustara.
Sementara untuk atlet-atlet lainnya seperti Lalu Muhammad Zohri, Dina Aulia, dan tim estafet masih berada di Jepang hingga 26 November mendatang.
Begitu pun dengan Odekta Elvina Naibaho dan Robi Syianturi yang masih berlatih Kenya dan rencananya akan bergabung dengan tim pada 4 Desember mendatang.
Emilia Nova, atlet gawang putri Indonesia, sebelumnya sempat mencurahkan isi hatinya karena kesulitan karena cuaca yang tak menentu di Pangalengan. Momen itu disampaikan saat tim CdM SEA Games mengunjungi Pelatnas atletik beberapa waktu lalu.
“Kalau untuk sekarang kesulitannya cuaca yang tidak menentu. Kalau lagi dingin enggak bisa maksimal. Jadi kalau bisa habis Popnas, kami bisa latihan di Jakarta untuk adaptasi cuaca,” tuturnya.
Hal itu dibenarkan pelatih Siga Winowole yang saat ini menaungi latihan sapta lomba, long jump, dan triple jump. “Kendalanya nomor satu cuaca. Jadi kalau bisa minggu-minggu depan kita bisa ke Jakarta untuk adaptasi cuaca,” ujarnya.
