Rehan Naufal Kusharjanto/Gloria Emanuelle Widjaja berharap bikin kejutan di China Open 2025. Sebagai langkah awal, mereka sukses melewati tantangan di babak pertama.
Bertanding di Olympic Sports Center Gymnasium, Changzhou, pada Selasa (22/7/2025), Rehan/Gloria berhasil mengalahkan pasangan India Ashith Surya/Amrutha Pramuthesh. Mereka mengunci tiket babak kedua usai mencetak skor kemenangan 21-12, 21-17.
Rehan/Gloria bersyukur bisa melewati adangan di babak 32 besar dengan lancar dan tanpa cedera.
“Memang di pertandingan hari ini antara gim pertama dan kedua berbeda kondisi anginnya. Di gim pertama saya cukup nyaman bermain drive-drive, tidak akan out bolanya, tapi berbalik di gim kedua dengan pola yang sama banyak keluarnya,” kata Rehan seusai laga, melalui federasi.
“Jadi dari sana harus lebih belajar mengontrol tenaganya. Di babak 16 besar kami akan berusaha lagi, main maksimal,” ujarnya.
Sementara Gloria merasa masih memerlukan beberapa penyesuaian terutama dengan shuttlecock. “Ada touch yang belum pas hari ini,” katanya.
Ia juga berharap, bisa terus menang di turnamen kali ini. Bagaimana pun, setelah penampilannya bersama Rehan berjalan mulus di awal tahun bahkan sempat sekali juara di Polish Open dan dua kali runner up di Orleans Masters dan German Open.
Rehan/Gloria belum lagi menunjukkan tajinya dari mulai Taipei Open pada pertengahan Mei hingga terakhir Japan Open 20 Juli akhir pekan lalu. Mereka terus tersingkir di babak 32 dan 16 besar.
Bahkan di turnamen Super 1000 Indonesia Open, mereka langsung angkat koper di laga pertama. Bukan tak mungkin, di turnamen China Open dengan level yang sama, harapannya bisa mencetak hasil lebih baik.
“Kami berharap, berdoanya kami bisa buat kejutan di turnamen ini,” ucap Gloria.
