Sirkuit Nasional (Sirnas) A DKI Jakarta 2025 mulai bergulir, Senin (26/5). Ajang ini diikuti 1.218 peserta dari 270 Perkumpulan Bulutangkis se-Indonesia.
Level turnamen in terbilang bergengsi mengingat akan diikuti oleh pemain Pelatnas Cipayung, non-Pelatnas, serta mantan-mantan atlet nasional meliputi kelompok remaja, taruna, dan dewasa di nomor tunggal maupun ganda.
Sekum PBSI Pengprov DKI Jakarta, Felix Rissing Rantepadang, mengungkapkan bahwa pihaknya melakukan banyak pembenahan seperti, lampu penerangan, lapangan pertandingan, hingga fasilitas-fasilitas lainnya.
Pengprov PBSI DKI Jakarta berupaya membayar kepercayaan PP PBSI untuk bisa menjadi contoh ke depannya bagi daerah-daerah lain dalam penyelenggaraan Sirnas.
Diharapkan dengan persiapan matang yang dilakukan memacu daerah-daerah lainnya untuk bisa menggelar kompetisi yang nyaman buat atlet yang bertanding.
“Terima kasih kepada PP PBSI yang memberikan kepercayaan kepada Pengprov PBSI DKI Jakarta menyelenggarakan pada kesempatan di tahun 2025 ini,” kata Felix.
“Pengprov PBSI DKI Jakarta berkomitmen untuk melaksanakan kejuaraan ini dengan sebaik-baiknya sehingga bisa terselenggara dengan baik dan lancar tentunya,” Felix menambahkan.
Panitia penyelenggara, Kurniahu, juga sudah mempersiapkan Sirkuit Nasional A DKI Jakarta 2025 dengan baik. Dengan kerja sama berbagai pihak, Pengprov PBSI DKI Jakarta berupaya menggelar ajang Sirnas kali ini berbeda dengan penyelenggara di tempat-tempat lain.
“Kami benar-benar prioritaskan pemain nasional akan tampil di ajang ini. Tidak hanya itu lapangan juga kami benar-benar benahi dan dengan layak untuk pemain-pemain nasional,” ujar Kurniahu.
Tidak hanya dari segi penyelenggara, panitia juga memberikan hiburan kepada para penggemar yang hadir langsung untuk melihat aksi pemain kesayangannya berlaga. Nantinya akan ada pertunjukan tarian budaya lokal DKI Jakarta pada acara penutupan sebagai hiburan.