Kejuaraan Equestrian Jabar Classic 2025 baru saja tuntas akhir pekan kemarin. Berikut para pemenangnya.
Jabar Classic 2025 digelar di The Hub Indonesia, Cibubur, Bekasi, Kamis (23/10) sampai Minggu (26/10), yang mempertandingkan dua disiplin, Dressage (Tunggang Serasi) dan Show Jumping (Lompat Rintangan). Ajang ini juga jadi Babak Kualifikasi Porprov XV Jabar 2026.
Babak Kualifikasi Porprov XV Jabar 2026 cabor Equestrian diikuti sembilan Kabupaten/Kota se Provinsi Jabar, yakni Kabupaten Bandung, Bekasi, Bogor, Majalengka, dan Kabupaten Tasikmalaya. Selain itu, Kota Bandung, Kota Depok, Kota Bogor, dan Kota Bekasi, ditambah Tuan Rumah Porprov XV Jabar 2026, Kota Bekasi.
Dalam rangka menjaring bakat dan meningkatkan prestasi olahraga Equestrian, Event Jabar Classic 2025 ini juga memperebutkan Piala Gubernur Jawa Barat, yang dipersembahkan kepada pemenang dua kategori Junior yaitu Dressage Preliminary U-18 dan Jumping 100-105 cm U-18.
Keluar sebagai pemenang sekaligus meraih Piala Gubernur Jabar untuk kelas Dressage Preliminary U-18 adalah Nathanael Menayang dengan kuda tunggangan Diamond Rubina dari Klub D’Rider sekaligus mewakili Kota Bekasi pada babak kualifikasi.
Diikuti peringkat kedua Tania Budi Winata dengan kuda Queen dari Araya Emporium Horse Club dan peringkat ketiga Keyza Syalianisa Sofriyano dengan kuda Kandora Everdel dari HSA Equestrian (Kota Bekasi).
Sedangkan pemenang di kelas Jumping 100-105 cm U-18 adalah Amirul Ghasan Pribadi dengan kuda Tectonic dari RK Stable. Disusul Teuku Muhammad Nur Fahri dengan kuda Make It Possible dari Aragon Equestrian Sport di peringka kedua, dan Achmad Fahri dengan kuda Quaivande Nordwatering dari Istana Stable Majalengka di peringkat ketiga.
Amirul mengaku sangat senang dengan kemenangan tersebut. Apalagi, salah satu tantangan adalah melawan cuaca panas yang menyengat. Sebelum ke event ini, dia latihan di Bandung terlebih dahulu karena sempat kesulitan saat Kejurnas.
“Gelar ini buat pelatih, orang tua, teman, dan keluarga. Ke depannya target untuk Porprov,” kata Amirul dalam rilis kepada detikSport.
Sekretaris Event Jufri Mardi menuturkan event ini sangat ditunggu para pecinta Equestrian, yang sudah menanti 10 tahun setelah terakhir digelar 2015.
“Populasi kuda di Jabar sangat banyak. Harapan untuk atlet muda adalah bisa menjadikan event ini sebagai prestasi dan juga belajar bagi pemula. Sehingga ke depan prestasinya lebih bagus,” sebut Jufri.
