Bangganya Pencak Silat Jadi Cabor Pertama Sumbang Medali Emas Indonesia

Posted on

Pelatih pencak silat Yulinar Tikasari Wardah bangga pencak silat menjadi cabang olahraga pertama yang menyumbangkan medali emas bagi Indonesia di Asian Youth Games (AYG) 2025.

Yulinar menyampaikan perasaannya itu setibanya di Tanar Air, usai mengantarkan atletnya, Furgon Habbil Winatan meraih satu emas dan satu perak melalui pesilat putri Qiken Dwi Tata Olifia dari multiajang olahraga remaja terbesar se-Asia tersebut.

Pencak silat di AYG menjalani debut sebagai cabor pertama yang dipertandingkan di ajang yang berlangsung hingga akhir bulan ini.

“Alhamdullilah pasti sangat bangga karena pencak silat yang pertama dipertandingkan dan pertama memberikan medali untuk Indonesia,” kata Yulinar saat ditemui di Bandara Soekarno Hatta, Cengkareng, pada Rabu (22/10/2025).

Juara dunia pencak silat 2012 itu mengatakan, hasil yang diraih atletnya melampaui ekspektasinya. Sebab, sejak awal hanya menargetkan satu emas. Baik Furgon dan Qiken tampil di kelas 51-55kg putra dan putri.

“Sebenarnya memang satu emas (targetnya), peraknya bonus, tapi ini adalah anugerah dari Allah atas perjuangan atlet, dukungan dari KOI, Pengurus Besar Ikatan Pencak Silat Indonesia (PB IPSI). Ini adalah hasil yang maksimal yang bisa kami persembahkan untuk Indonesia,” tuturnya.

Berkaitan dengan persaingan selama bertanding di Bahrain, pencak silat yang diikuti 14 negara, menurut Yulinar, sudah cukup merata. Bahkan dari tuan rumah, Bahrain.

Yulinar berharap, tim Indonesia bisa terus berjuang untuk ajang-ajang berikutnya di masa mendatang. Rencananya, Furgon dan Qiken akan dipersiapkan untuk tampil di ASEAN School Games di Brunei Darussalam, akhir November.

Sementara itu, Komite Eksekutif KOI Harry Warganegara mengatakan keberhasilan pencak silat di AYG menjadi terobosan untuk ajang berikutnya.

“Ini suatu kesempatan yang bagus karena pencak silat ini cabor milik Indonesia, dan kita berhasil dipertandingkan menjadi nomor defenitif. Bukan demo. Ini terobosan yang bagus dan bisa dilihat pada hari ini juga Furgon dan Qiken pulang bawa medali dan ini suatu kebanggaan,” kata Harry yang ikut menyambut tim pencak silat.

“Kami berharap pencak silat bisa dipertandingkan di ajang yang lebih tinggi seperti Asian Games, bahkan Olimpiade. Itu harapan kami,” harap Harry.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *