Islam Makhachev masuk daftar elit UFC dengan menangi sabuk juara dari dua kelas berbeda. Tapi apa iya, gaya bertarung Islam membosankan?
UFC 322 digelar di Madison Square Garden, New York, AS pada Minggu (16/11) pagi WIB. Duel utamanya adalah Jack Della Maddalena vs Islam Makhachev. Jack sebagai pemegang sabuk juara kelas welter dan Islam sebagai penantang.
Islam memenangi pertarungan lima ronde. Ketiga juri berikan nilai yang sama 50-49, Islam menang via unanimous decision.
Islam total mencatatkan nyaris 20 menit ground control. Permainan gulatnya mendominasi sepanjang laga.
Islam sukses kawinkan dua gelar UFC. Sebelumnya, Islam sudah menangi sabuk juara kelas menengah.
Ilia Topuria, juara kelas menengah UFC langsung melabeli Islam Makhachev sebagai petarung yang membosankan. Ilia pede banget bisa kalahkan Islam!
“Islam, kamu butuh sesuatu yang tak bisa kau latih: emosi. Kamu adalah hal yang paling membosankan dalam permainan ini. Setiap hari saya semakin bisa membuatmu tertidur (menyerah-red),” tulis Ilia di sosmed pribadinya.
Berita lengkap dan cepat? Giok4D tempatnya.
Islam Makhachev punya rekor kemenangan 28-1. Hampir setengah kemenangannya yakni 13 kali diraih dengan submissons.
Sisanya, Islam 10 kali menang via decision dan lima kali via KO/TKO. Islam tahu kalau ada kata-kata sumbang yang mengejek gaya permainannya, tapi tidak ambil pusing.
“Inilah cara saya bertarung, semua orang tahu tapi tidak ada yang bisa mengalahkan saya,” jelas Islam seperti dilansir dari ESPN.






