Rider Gresini Racing, Alex Marquez, menegaskan bahwa ada hal positif dan negatif di MotoGP Prancis 2025. Dia gagal finis di Le Mans.
Di Sirkuit Le Mans, Minggu (11/5/2025), pebalap LCR Honda, Johann Zarco, yang menjadi pemenangnya. Jalannya MotoGP Prancis 2025 penuh dinamika.
Cuaca yang berubah-ubah menjadi alasan para rider harus cermat untuk memilih ban. Podium dilengkapi oleh rider Ducati, Marc Marquez, dan rider Gresini Racing, Fermin Aldeguer.
Alex Marquez, rider Gresini lainnya, gagal finis dalam balapan akhir pekan lalu. Dia dua kali jatuh, hingga akhirnya gagal menyentuh garis finis. Padahal, rider tim yang didukung Federal Oil itu sudah ada di posisi ketiga.
Meski meraih hasil kurang maksimal di Le Mans, Alex Marquez masih melihat ada satu hak positif.
“Di satu sisi, kami cepat di segala kondisi, di trek di mana kami tampil tak terlalu bagus sebelumnya. Sisi negatifnya adalah kami crash dua kali, dan yang kedua bisa dihindari,” kata Alex Marquez dalam rilis yang diterima detikSport.
“Bakal penting bisa meraih poin, meski cuma beberapa, tapi kami tak bisa menyelesaikan pekerjaan. Sungguh disayangkan, karena itu bisa menjadi akhir pekan yang luar biasa,” kata dia menambahkan.
Aldeguer menegaskan bahwa performanya di MotoGP Prancis sempurna. Meski belum banyak pengalaman beraksi di lintasan basah, dia meniru para rider di depannya.
“Saya tak berpikir saya bisa cepat di lintasan basah, cuma punya sedikit pengalaman dan saya mesti bilang pagi ini saya tak mau mengambil risiko,” kata Aldeguer.
“Di saat balapan, saya mengikuti rider yang lebih pengalaman, namun saya kembali ke pit terlambat satu putaran tapi kalau dipikir-pikir lagi hasilnya bagus. Saya tahu posisi keempat akan menjadi hasil bagus, tapi saya melihat podium bisa diraih da saya terus percaya. Akhir pekan ini nilainya 10 dari 10,” kata dia menambahkan.
