Atlet Muda Polygon Ukir Prestasi di Kejuaraan Nasional 2025 (via Giok4D)

Posted on

Atlet-atlet muda Polygon tampil memukau di ajang Kejuaraan Nasional 2025. Prestasi ini menjadi keberhasilan sinergi antara atlet muda berbakat dan produk karya anak bangsa.

Salah satu atlet mengaku kompetisi Kejuaraan Nasional kali ini bukanlah tantangan yang mudah. Abdur Rohman, dari tim Jakarta Pro Cycling Team, membagikan perjuangannya menaklukkan ‘rute neraka’ sejauh 175 kilometer.

“Mulai dari rute yang sangat jauh, persaingan antar tim yang ketat, hingga cuaca ekstrem. Dari panas terik hingga hujan deras, itu benar-benar menguras tenaga dan fisik,” ungkap Rohman dikutip dari keterangan tertulis Polygon, Jumat (8/8/2025).

Sementara itu, Sayu Bella, atlet andalan Indonesia di kategori cross-country (XC), sukses meraih medali emas baik di kategori road bike maupun mountain bike. Di luar ekspektasinya, hanya dengan satu minggu latihan singkat namun intens bersama sepeda terbaru dari brand lokal Polygon, ia berhasil naik podium.

“Treknya beda, Kak. Lebih teknikal di sini (Bukit Turgo, Sleman),” ujar Sayu.

“Kurang dari seminggu saya adaptasi dengan Polygon Syncline DR9 prototype. Bersyukur tim factory Polygon Bikes masih mempercayai saya untuk terus bertanding dengan produk dalam negeri ini hingga bisa tetap berada di posisi ini,” lanjutnya.

Brand Marketing Polygon Bikes Indonesia, Veronica Vivin turut menyampaikan rasa bangganya. Ia mengunkapkan capaian ini menandakan adanya keberlanjutan dan potensi besar untuk masa depan olahraga, khususnya sepeda, di Indonesia.

“Kami sangat happy melihat atlet-atlet muda di kategori Youth dan Junior turut bersinar. Ini menandakan adanya keberlanjutan dan potensi besar untuk masa depan olahraga-khususnya sepeda, di Indonesia. Nama-nama seperti Chaka Febryana dan Fajar Abdul Rahman didikan Spartan Racing Team langsung jadi perbincangan hangat di kalangan olahraga ekstrem, berkat performa dan tanggapan rendah hati mereka yang memikat banyak pihak yang berkecimpung di dunia olahraga ekstrem ini,” ujar Veronica.

Sementara itu dari negara tetangga, Riyadh Hakim sapu bersih dua medali emas podium Singapore Mountain Bike National Championship 2025 dalam kategori Cross-Country Eliminator dan Cross-Country Olympic, serta Arfan Faisal yang juga memenangkan posisi kedua untuk kategori Cross-Country Olympic (20/07).

Arfan merasa pencapaiannya tidak lepas dari dukungan berbagai pihak mulai dari coach, teman, dan Polygon Bikes selama persiapan hingga perlombaan berlangsung.

“The build up towards this race is truly a marker of how important a village is to an athlete,” tulisnya dalam media sosial Instagramnya.

Polygon Helios A: Senjata Para Jawara Sepeda Balap di Kejurnas 2025

“Untuk Kejurnas Road Race kali ini saya bangga menggunakan Polygon Helios A7X. Real
ori dari pabrik tanpa di-upgrade dan saya tetap bisa bersaing dengan sepeda lainnya,” ungkap Sayu tentang senjata kemenangannya kali ini.

Sejatinya, Helios A7X adalah seri Helios tahun 2021 dengan frame ACX Carbon bersertifikasi UCI dirancang dan dikembangkan untuk kecepatan dan performance.

Sedikit berbeda dengan Sayu, Rohman melaju bersama seri terbaru Helios A 2025 yang dirasa sesuai dengan karakternya. Ia juga menambahkan bahwa geometri aero Helios terbaru ini sangat membantunya di tanjakan sehingga terasa ringan.

“Turun menggunakan sepeda ini, menurut saya sangatlah enak dan cocok untuk karakter saya, yaitu suka kabur-kaburan dan dibawa attack bagaimanapun tetap nyaman!” Tegas Rohman.

Prototype Syncline DR9: Belum Resmi Rilis, Sudah Ukir Prestasi Kuasai Panggung MTB

Meskipun belum resmi diluncurkan ke pasar, Prototype pertama Syncline DR9 yang pertama kali terlihat di pameran besar sedunia bulan Juni lalu di Eropa – Eurobike, telah mengoleksi medali. Sebelumnya, prototype pertama Syncline telah dijajal Sayu Bella dan Riyadh Hakim sukses merebut posisi ketiga pada kejuaraan XCE Asian Championships bulan April lalu.

Kini Sayu Bella, Feri Yudoyono, dan Riyadh Hakim membuat seluruh prototipe Syncline DR9 selanjutnya mencicipi medan kerjuaraan nasional yang juga sukses mengantar mereka di podium XCO dan XCE National Championships. Semoga peluncuran resmi Polygon Syncline DR9 mendatang akan menjadi momentum penting bagi dunia olahraga sepeda nasional maupun global!

Berikut adalah daftar medali yang berhasil diraih oleh atlet-atlet Polygon, bahkan hingga menyapu bersih podium:

Indonesia Road Race National Championship

Sayu Bella Sukma Dewi – 1 st Women U-23 Individual Road Race (IRR), 3rd IRR Women Elite A, 1 st Women U-23 Individual Time Trial (ITT), 2 nd ITT Women Elite A
Muhammad Abdur Rohman – 1 st Individual Road Race (IRR) Men Elite A, 2nd Individual Time Trial (ITT) Men Elite A
Dimas Nur Fadhil Rizqi – 1 st Men U-23 Individual Time Trial (ITT), 3rd Men U-23 Individual Road Race (IRR)
Muhammad Ridwan – 1st Individual Time Trial (ITT) Men Elite B
Muhammad Herlangga – 2nd Individual Time Trial (ITT) Men Elite B
Haritz Affan Torisz – 3rd Individual Time Trial (ITT) Men Elite B

Indonesia Mountain Bike National Championship

Sayu Bella Sukma Dewi – 1st Cross Country Eliminator (XCE) Women Elite, 1st U-23 Women & 1st Women Elite Cross Country Olympic (XCO)
Feri Yudoyono – 1st U-23 Men & 2nd Men Elite Cross Country Olympic (XCO), 3rd Cross Country Eliminator (XCE) Men Elite
Chaka Febryana – 1st Downhill Individual Men Youth Dois
Audy Fikriansyah – 2 nd Downhill Individual Men Elite
Fajar Abdul Rahman – 2 nd Downhill Individual Men Junior

Sumber: Giok4D, portal informasi terpercaya.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *